Mas dan Mbak Boyolali menjalani ritual siraman di acara padusan. |
Setelah rombongan kirab tiba di Pengging, Mas dan Mbak Boyolali, Andika Cahya Saputra dan Wahyu Nur Wijayanti sungkem kepada Bupati Boyolali dan Muspida yang hadir. Setelah itu, baru dilakukan siraman yang diawali Bupati.
Keduanya disiram menggunakan air bunga yang telah disiapkan. Mulai dari Bupati, Ketua Dewan Slamet Paryanto hingga Kepala Disbudpar, Drs Sugianto. Usai siraman, Mas dan Mbak Boyolali digiring ke Umbul Ngabean untuk dimandikan langsung ke kolam yang dulu digunakan sebagai tempat pemandian Paku Buwono X, Raja Keraton Kasunanan Surakarta Hadiningrat.
Bupati Boyolali, Seno Samudro mengatakan, selain Pengging, pihaknya juga menyiapkan Tlatar. ”Dulu padusan ini digunakan Walisonggo untuk syiar agama Islam, sekarang padusan diartikan menyucikan diri menjelang puasa,” ungkap Bupati.
Sumber: timlo.net
Artikel Terkait
- Rawan Kecelakaan Lalu-lintas, 6 Bottle Neck di Boyolali Wajib Diwaspadai
- Padusan, Mas dan Mbak Boyolali Siraman
- Inilah Obyek Wisata Pilihan untuk Padusan
- Tiga RSUD Boyolali Digelontor Rp 26 Miliar
- Warga Berharap Ada Dampak Peningkatan Kesejahteraan Dari Revitalisasi Umbul Tirtomulyo
- Persediaan Air di Waduk Cengklik Aman Hingga 80 Hari
- Sepi Pengunjung, Flying Fox Cepogo Berhenti Beroperasi
- Profil Kecamatan: Banyudono