• Selama tiga kali pasaran terakhir, harga penjualan sapi di Pasar Hewan Sunggingan, Boyolali mengalami penurunan Rp 500.000 – Rp1 juta tiap ekor.
  • Revitalisasi Umbul Tirtomulyo di Dusun Umbul, Kemasan, Sawit, Boyolali, tahap pertama sudah berjalan 60%.
  • Sebanyak 10 orang siswa dari OSIS SMK Ganesha Tama dan SMK Muhammadiyah 4 mengadakan kerja bakti membersihkan coretan di dinding bagian depan Taman Sono Kridanggo dan BPD Boyolali.
  • Menghadapi musim penghujan yang intensitasnya mulai tinggi, BPBD Boyolali melakukan pemetaan daerah rawan bencana alam.

Selasa, 25 Desember 2012

Musim Liburan, Waspada Jalur Rawan Kecelakaan

Arus lalu lintas di Tugu Jam pasar Kota Boyolali.
Arus lalu lintas liburan Natal dan Tahun Baru di wilayah Boyolali mulai padat sejak beberapa hari lalu. Puncak arus untuk liburan terjadi sejak tanggal 22 Desember hingga 25 Desember mendatang. Sedangkan arus balik diperkirakan akan terjadi pada 30 Desember mendatang. Para pengguna jalan yang melintas di wilayah Boyolali dihimbau untuk berhati-hati dengan kondisi jalur.
Kasat Lantas Polres Boyolali, AKP Sugino, mengatakan mobil-mobil plat luar kota sudah mulai memasuki wilayah Boyolali. Kepadatan arus lalu lintas biasanya terjadi pada sore hari. Pihaknya sudah menempatkan petugas dibeberapa lokasi yang rawan Lakalantas (Kecelakaan Lalu Lintas).
Selain itu, pihaknya juga mengimbau kepada pengguna jalan untuk mewaspadai beberapa jalur rawan kecelakaan mulai dari Ampel hingga Banyudono. Mengingat kondisi jalan yang penuh dengan tanjakan, turunan dan belokan tajam. Ditambah lagi dengan cuaca hujan yang terus menguyur wilayah Boyolali, sehingga mengakibatkan jalan menjadi licin.
“Hati-hati melintas di wilayah Boyolali apalagi bila hujan,banyak tanjakan dan turunan,” tandas Kasat Lantas, AKP Sugino.

Sumber: timlo.net


Artikel Terkait