Salah satu kolam renang di Umbul Tlatar. |
Untuk obyek wisata Tlatar, pengelolaan tradisi padusan diserahkan ke pihak Desa Kebonbimo, Boyolali Kota. Di obyek ini terdapat tiga umbul yang bisa digunakan, umbul besar, kolam renang international dan umbul Pengilon. Selain kolam renang milik pemancingan Atasia. Untuk Tlatar, Disbudpar menargetkan 12 ribu pengunjung.
Sementara untuk Tirtomarto yang lebih dikenal dengan Umbul Pengging, Disbudpar menargetkan 10 ribu pengunjung. Untuk pengelolaan di Umbul Pengging diserahkan ke pihak ketiga. Di umbul Pengging ini terdapat tiga umbul dan satu kolam anak-anak. Tiga umbul tersebut, umbul Ngabean, Umbul Nganten dan Umbul Dudo serta kolam renang anak-anak.
Menurut pihak pengelola umbul Pengging, Subagio Win-win, pihaknya menargetkan pendapatan sebesar Rp 48 juta selama dua hari. Sedangkan harga tiket masuk sebesar Rp 9000. Diakui harga tiket masuk lebih mahal dibandingkan sebelumnya. Pasalnya, untuk event padusan kali ini sebagai daya tarik pengunjung, pihaknya menghadirkan penyanyi setara dengan artis-artis ibukota.
“Memang tiketnya lebih mahal, karena kita juga ingin pengunjung puas, tapi kita optimis target akan terpenuhi ” ungkap Subagio, ditemui di Umbul Pengging, Selasa (17/7).
Selain itu, sebelum pelaksanaan padusan dimulai, pihaknya juga akan melakukan acara siraman, secara simbolis sebagai tanda dibukanya padusan.
Sumber: timlo.net